Lagu Favoritku

Letto - Sandaran Hati


yakinkah ku berdiri
di hempa tanpa tepi
bolehkah aku
mendengarmu

tubuh dalam emosi
tak bisa bersembunyi
aku dan nafasku
merindukanmu

terpuruk ku di sini
terangi sepi
dan ku tahu pasti
kau menemani

dalam hidupku
kesendirianku

teringat ku teringat
pada janjimu ku terikat
hanya sekejap ku berdiri
kulakukan sepenuh hati
peduli ku peduli
siang dan malam yang berganti
pedihku ini tak ada arti
jika kaulah sandatan hati
kaulah sandaran hati
sandaran hati

inikah yang kau mau
benarkah ini jalanmu
hanyalah engkau yang ku tuju
pegang erat tanganku
bimbing langkah kakiku
aku hilang arah
tanpa hadirmu
dalam gelapnya
malam hariku

Metalurgi? Apa sih? Meteorologi? Metalogi?

Pernah di tanya orang,
"Dari jurusan apa?"
Metalurgi, jawabku...
"Oh, meteorologi..."
"Bukan meteorologi, tapi METALURGI"
"Oh, Metalogi"
Dalam hati, ya sudah lah,,,

Whaaaaa,,,,,kesel juga terkadang sama orang awam. Kayaknya nyebut kata "METALURGI" saja susah amat. Kata yang tersusun dari huruf-huruf eM...E...Te...eL...U....eR...Ge...I....ini emang kedengarannya agak-agak aneh. Dan adanya huruf -R- setelah huruf -L- ini mungkin yang bikin orang salah denger,,,dan akhirnya salah sebut. Sekali lagi, ya sudah lah...
Metalurgi Bu, Metalurgi Pak, Metalurgi Mbak, Metalurgi Mas....
Metalurgi Om, Metalurgi Tante,,,
Bukan Metalogi, bukan pula Meteorologi...

Teknik Metalurgi dan Material tepatnya jurusanku itu.

Di tanya lagi, belajar tentang apaan sih? Secara simple nya, metalurgi dari kata metal yang artinya logam. Jadi metalurgi belajar tentang logam, mulai dari karakteristik, struktur, desain, fabrikasi, dll. Dari yang mikroskopik sampai makroskopik.
Yang nanya jadi manggut-manggut aja, entah tanda mengerti ataukah malah bingung dia-nya.

Jadi flashback beberapa tahun yang lalu, kenapa aku bisa “terdampar” di Metalurgi (hehe, jelek banget istilahnya, terdampar). Masih inget dulu waktu mau ngisi formulir SPMB, aku nanya ke ibu ku,,,
”Pilihan jurusan di isi apa Bu?”
“Teknik Metalurgi aja”, jawab beliau
“Masukin di pilihan berapa Bu?”tanyaku lagi
“Di pilihan pertama”
Kenapa Metalurgi? Aku tanya lagi, “kenapa metalurgi bu”? Nama jurusan yang aneh menurut aku pada waktu itu. Baru pertama kali denger juga.
“Karena Metalurgi masih jarang di Indonesia, beda sama teknik-teknik lain misalnya Sipil yang lulusannya sudah banyak.”
“Oh, begitu”
Akhirnya jadilah Metalurgi di pilihan pertama, dan waktu pengumuman SPMB aku diterima.

Pepatah bilang “Tak kenal maka tak sayang”,
Setelah masuk dan mengenal Metalurgi, aku jadi menyukai bidang ini. Padahal dulu waktu SMA, mata pelajaran yang paling aku sukai adalah Biologi, dan cukup jauh dari Metalurgi.
Di Teknik Metalurgi, kita belajar tentang sifat-sifat dan cara pembuatan material yang sering kita jumpai sehari-hari, dari logam, keramik dan polimer. Seru lho! Kita bisa membuat jenis material tertentu sesuai dengan sifat yang kita ingin dapatkan.

Mata kuliah di Metalurgi seru-seru juga lho. Pengecoran, pengelasan, pengolahan besi dan baja, korosi dan proteksi logam, metalurgi ekstraksi etc.
Dan yang paling seru dan paling aku sukai adalah pengecoran beserta praktikumnya.
Masih inget perjuangan waktu praktikum cor, mulai dari bikin pola cetakan, bikin cetakan pasir, nglebur aluminium. Temen-temen praktikum satu tim udah semangat dan serius ngerjainnya, eh tapi hasil benda coran nya bisa di bilang ancur banget malah.

Kenapa Sapheiros?

Kenapa blog ini saya beri nama "Sapheiros"
Pasti ada cerita dibalik sebuah nama yang agak-agak aneh ini...

Ehm, sapheiros berarti "biru" dalam Bahasa Yunani. Yup, biru, blue in English (ini warna lho, bukan blue blue yang lain,hehe). Karena biru adalah warna favorit saya. Apa-apa pasti yang dipilih warna biru. Tas warna biru, kotak pensil warna biru, casing hp warna biru, korden warna biru, seprai warna biru, buku warna biru...semua-semua nya kebanyakan dipilih yang berwarna biru. Pokoknya kalo udah warna biru kayaknya semua warna yang lain jadi colorless deh,,,hehe. Mau warna biru muda, biru tua, biru dongker, biru laut, terserah yang penting warna biru. Sekalian aja, font tulisan ini saya pilih warna biru juga. Kalau biasanya bingung milih barang, pasti dipilih yang warna biru, bukan orientasi ke barangnya.

Biasanya biru identik dengan warna cowok, dan cewek lebih identik dengan warna pink. Tapi tidak dengan saya. Justru saya tidak suka dengan warna pink karena identik dengan sifat cengeng (maaf ya bagi yang suka warna pink, just my opinion koq).

Kenapa sih suka banget sama warna biru? Pernah temen nanya begitu....
Kalo ditanya alasannya, bingung juga jawabnya. Karena apa ya,,,,karena suka aja...(hehe,,itu mah gak menjawab pertanyaan).
Bagi saya warna biru adalah warna paling bagus dan menimbulkan kesan tersendiri. Warna biru memberikan kesan tenang, damai, nyaman, natural, kuat.

Biru adalah warna natural. Langit berwarna biru, laut berwarna biru, celah gletser, danau di pegunungan. So, warna biru juga bisa mengingatkan kita atas kebesaran Yang Di Atas, mengingatkan kita akan dunia yang tak terlihat di atas dan di sekeliling kita; dunia yang tak terlihat namun nyata.

Mungkin itu alasan saya suka dengan warna biru dan mengapa “sapheiros” terpampang disini.

Pokoke blue is my favourite color lah. Hayo, siapa lagi yang suka warna biru, gabung dengan saya jadi blue maniac (hehe)….Dan apa alasan anda menyukai warna biru?